Penyejuk Iman

Oleh: Abu Zahra





Monday, December 03, 2007

Cara Tangkal dan Tanggulangi Sihir

Allah Subhanahu wa ta'ala telah mensyariatkan kepada hamba-Nya agar mereka menjauhkan diri dari kejahatan sihir sebelum terjadi pada diri mereka. Ini merupakan rahmat, kasih sayang, kebaikan dan kesempurnaan nikmat Allah kepada hamba-Nya. Ada beberapa usaha menjaga diri dari bahaya sihir sebelum terjadi, begitu pula cara pengobatannya bila terkena sihir yang dibolehkan menurut hukum syariat.

Adapun tindakan pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari bahaya kejahatan ilmu sihir adalah dengan melakukan dzikir, membaca doa dan ta'awudz sesuai dengan tuntunan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam, di antaranya:

1. Membaca ayat kursi Al-quran
Hal ini di anjurkan untuk dibaca setiap selesai shalat lima waktu, sesudah membaca wirid yang disyariatkan setelah salam, atau membacanya ketika akan tidur. Karena ayat kursi termasuk ayat yang paling besar nilainya dalam Alquran. Rosulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda dalam satu hadits shohihnya:

''Barangsiapa yang membaca ayat kursi pada malam hari maka Allah akan senantiasa menjaganya dan setan tidak akan mendekatinya hingga masuk waktu pagi.''

Ayat kursi yang dimaksud adalah surat Al Baqarah ayat 255, yang artinya:

''Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, yang hidup kekal lagi terus menerus, mengurus (makhluk-Nya) tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Siapakah yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa seizin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.'' (QS Al Baqarah:255).

2. Membaca Surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An-Naas
Begitu pula halnya surat-surat ini dianjurkan untuk dibaca setiap selesai shalat lima waktu, dan membaca ketiga surat tersebut sebanyak tiga kali pada pagi hari setelah shalat subuh dan menjelang malam setelah shalat maghrib, sebagaimana hadits riwayat Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasaai.

3. Membaca Surat Al Baqarah ayat 285-286
Membaca dua ayat terkhir surat Al-baqarah ini dianjurkan dilakukan pada permulan malam, sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam:

''Barangsiapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al Baqarah pada malam hari, maka cukuplah baginya (itu sebagai pelindung dari kejahatan)'' (Muttafaqun Alaih). Adapun kedua ayat tersebut adalah berbunyi yang artinya sebagai berikut:

- Rasul telah beriman kepada Alquran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula dengan orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat, kitab-kitab dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): ''Kami tidak membeda-bedakan antara seseorang (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya'', dan mereka mengatakan: ''Kami dengar dan kami taat'' (Mereka berdoa): ''Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkau-lah tempat kembali'' (Al Baqarah 285).

- Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapatkan pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang ia kerjakannya. (Mereka berdoa): ''Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau bersalah. Ya Tuhan kami janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.''(Al Baqarah 286).

4. Banyak membaca ta'awudz dengan menggunakan kalimat Allah yang sempurna (Alquran) untuk memohon perlindungan diri dari kejahatan makhluk-Nya.

Hendaklah dibaca pada malam dan siang hari ketika berada di suatu tempat, ketika masuk ke dalam bangunan, ketika berada di tengah padang pasir, di udara atau di laut. Sabda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam: Barang siapa yang turun di suatu tempat dan ia mengucapkan ''Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan yang diciptakan'' maka tidak ada sesuatu pun yang membahayakannya sampai ia meninggalkan tempat itu.'' (HR Muslim).

5. Membaca doa di bawah ini masing-masing tiga kali pada pagi dan menjelang malam:

''Dengan nama Allah yang bilamana nama-Nya disebut maka tidak ada sesuatu pun yang membahayakannya baik di bumi maupun di langit dan Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.'' (HR Abu Dawud dan Tirmidzi).

Bacaan dzikir dan ta'awudz ini merupakan penyebab utama dalam memperoleh keselamatan dan untuk menjauhkan diri dari kejahatan sihir serta kejahatan lainnya. Terutama bagi mereka yang mengamalkannya dengan benar disertai keyakinan yang penuh kepada Allah, bertumpu dan pasrah kepada-Nya dengan lapang dada dan hati yang khusyuk. (Tim Kajian Qolbun Salim-35)



3 Comments:

At 8:46 AM, Blogger Rich said...

Makasih ya.... informasinya, aku catet nih dibukuku......

 
At 5:56 PM, Blogger Ocha said...

Ya, semoga saja bermanfaat deh... Hm ;-)

 
At 2:43 PM, Blogger `.¨☆¨geLLy¨☆¨.´ said...

ohhh gtz ya..^^0^^ thx bngt tuk infonya..gell akan ingt2

 

Post a Comment

<< Home