Penyejuk Iman

Oleh: Abu Zahra





Tuesday, December 12, 2006

Nasehat Mengenai Do'a

Ikhwan dan Akhwat, Engkau adalah makhluk lemah, senantiasa butuh kepada Allah, maka senantiasalah engkau tengadahkan tangan berdo'a kepada-Nya, mengharap pengampunan, dan pertolongan-Nya baik di dunia maupun di akhirat hingga engkau kembali dengan membawa anugerah kebaikan-Nya.

Sabda Rasullulloh Shollallahu 'alayhi wa sallam :
"Sesungguhnya Rabb kalian itu adalah Dzat Yang Maha Pemalu dan Maha Pemurah, Dia merasa malu terhadap hamba-Nya yang menengadahkan tangannya kepada-Nya kemudian Dia mengembalikannya dengan hampa". (Hadits Shahih, diriwayatkan oleh Ibnu Majah, 3117).

Namun ingatlah, jangan teregsa-gesa minta disegerakan terkabulnya do'a, karena Rasulullah Shollallahu 'alayhi wa sallam telah bersabda :

"Tidak ada seorang hamba yang menengadahkan kedua tangannya hingga terlihat ketiaknya, ia meminta kepada Allah sebuah permintaan kecuali Allah akan mengabulkan permintaannya selama ia tidak tergesa-gesa", para sahabat bertanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana bentuk tergesa-gesaan ini?" Beliau menjawab: "ia berkata : Aku telah meminta ini dan meminta itu, tetapi aku tetap tidak diberi sesuatu". (Hadits Riwayat Tirmidzi, shahih, 2853).

Janganlah Engkau berdo'a untuk perbuatan dosa atau memutuskan tali persaudaraan. Apabila kamu belum melihat tanda-tanda bagi terkabulnya do'amu, janganlah merasa sedih. Barangkali Allah menyimpannya (menangguhkannya) untuk diberikan kelak di hari kiamat, atau untuk menghapus dosa-dosa, atau juga Allah memalingkan darimu beberapa bahaya yang akan menimpamu dengannya.

Dekatkanlah dirimu kepada ALlah dengan menjalankan ibadah-ibadah fardhlu (wajib), ibadah-ibadah sunnah (nafilah) dan dengan beberapa bentuk pendekatan diri kepada Allah yang lain, insya Alah engkau akan memperoleh pahala yang agung dan engkau akan menaiki derajat yang paling tinggi, juga engkau termasuk dari wali-wali Allah yang tidak pernah merasa takut dan khawatir, Allah selalu mengabulkan do'a-do'a mereka, menghapus kegundahan hati mereka, dan memenuhi hati mereka dengan ketenangan.

Rasulullah Shollallahu 'alayhi wa sallam bersabda :
"Sesungguhnya Allah Ta'Ala berfirman : "Siapa yang memerangi wali-Ku sungguh aku umumkan perang terhadapnya, dan tidaklah ada seorang hamba yang mendekatkan diri kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku cintai dari apa yang telah Aku fadhlukan kepadanya. Jika Aku telah mencintainya, Aku menjadi pendengarannya yang dengannya ia mendengar, menjadi penglihatannya yang digunakannya untuk melihat, menjadi tangannya yang digunakan untuk memegang, menjadi kakinya yang digunakannya ntuk berjalan, jika ia memohon sesuatu kepada-Ku niscaya akan Aku beri, dan jika ia berlindung diri kepada-Ku niscaya akan Aku lindungi". (Bukhari, 6502).

Jika engkau menemui seorang muslim yang selalu komit terhadap Dinnya, tunduk dan selalu memenuhi perintah Rabbnya, bangga dengan akidahnya, maka segera tanamkan kecintaan dalam dirimu kepadanya dan jadikanlah ia sebagai teman dekatmu. Karena sesungguhnya cinta karena Allah memiliki kedudukan yang tinggi.

Rasulullah Shollallahu 'alayhi wa sallam bersabda :
"Allah 'Azza wa Jalla berfirman: "Orang-orang yang saling mecintai karena keagungan-Ku bagi mereka mimbar-mimbar keagungan dari cahaya yang akan diiringi oleh para Nabi dan syuhada'"
(Hadits Shahih, Sunan Tirmidzi, 1948).

Di ambil dari : pustaka Arafah



5 Comments:

At 1:25 PM, Blogger pyuriko said...

Terkadang kita berpikiran bahwa, "kenapa sih doa2 kita gak dikabulkanNya,... apa Allah gak sayang lagi sama kita?"

Gak gitu juga yaaa, mungkin blom saatnya aja Allah mengabulkan doa kita, sampe kita bener2 meminta dan memohon kepadaNya.

Artikel ini bagus Pak.

 
At 6:45 PM, Blogger Arief Noviandi said...

Memang kita harus sabar...
kuncinya adalah usaha diiringi doa... dan ekstra sabar, selama belum terkabulkan.

Makasih artikelnya buat pengingat kita yang sering alpa.

 
At 8:12 PM, Blogger fuddyduddy said...

dalam sebuah riwayat menyatakan. kalau tidak ada doa yang tidak dikabulkan.
jadi pada hakikatnya semua doa dikabulkan cuma ada beberapa kemungkinan:
1. ditunda
2. ada yang salah dengan doa kita
3. diganti dengan yang lebih baik.
yup, tulisannya bagus...

 
At 12:26 AM, Blogger Ocha said...

terima kasih para comentator.... Alhamdulillah klo postingan ini terbaca dan menggugah kita sabar dalam memohon pertolonga Allah Swt.

 
At 1:35 AM, Blogger Anto said...

Artikel yang bagus, mudah-mudahan menambah ilmu dan ketaqwaan.
Salam Kenal
Salam Kenal

 

Post a Comment

<< Home